Mengenal Energi Terbarukan Part 2: Pembangkit Listrik Tenaga Laut

Artikel ini adalah lanjutan dari artikel saya yang pertama dengan judul Mengenal Energi Terbarukan Part 1: PLTS. Jika di artikel sebelumnya saya membahas tentang pembangkit listrik dari energi matahari, maka di artikel ini saya akan membahas tentang pembangkit listrik yang berasal dari laut.

Iya, benar, kalian ga salah baca. Ternyata lautan yang luasannya lebih besar daripada daratan bisa dimanfaatkan sebagai sumber energi listrik. Lalu, bagaimana caranya?

Ombak dan Pasang Surut Laut
Siapa di sini yang hobi jalan-jalan ke pantai? Atau sering bepergian menggunakan kapal laut? Pasti teman-teman sering melihat gelombang cinta laut yang menggulung membentuk ombak. Tapi, pernah terfikirkan ga, ombak laut ini bisa dimanfaatkan untuk menjadi sumber energi listrik?

Hehe, samaa.. saya juga ga kepikiran. Sampai akhirnya saya bekerja di perusahaan yang memang bergerak di bidang energi terbarukan. Project pertama saya adalah mendesain beberapa simulator untuk praktikum di salah satu universitas negeri di pulau Bintan, kepulauan Riau. Salah satunya ya simulator pembangkit listrik tenaga ombak laut ini.

Awalnya saya kaget, memang ada ya, pembangkit listrik tenaga ombak laut? Unsur apanya yang diambil ya yang bisa dijadikan listrik? Kemudian saya mencari beberapa referensi.

Oke, jadi seperti inilah kira-kira gambaran proses terbentuknya energi listrik dari gerakan ombak dan pasang surut laut.

1. Modul Turbin
Air laut yang bergerak akibat pasang surut ataupun gelombang yang membentuk ombak, kemudian dimanfaatkan untuk menggerakkan turbin. Turbin ini memang sengaja ditanam di dalam laut. Prinsipnya hampir sama dengan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (Angin). Turbin ini kemudian dihubungkan dengan generator. Turbin yang bergerak, otomatis juga akan menggerakkan generator. Generator ini lah yang kemudian bisa menghasilkan listrik.

Sumber: http://www.alternative-energy-news.info/technology/hydro/tidal-power/
2. Modul Oscillating
Prinsipnya hampir sama dengan modul turbin tadi. Hanya saja, prosesnya terjadi dua kali. Terdapat ruang udara yang memang sengaja dibuat pada pembangkit listrik tenaga pasang surut laut yang menggunakan modul oscillating ini.

Air laut yang bergerak akibat peristiwa pasang surut, sengaja diarahkan menuju ruang kosong berisi udara. Terjangan air kemudian akan memampatkan udara di dalam ruangan ini. Udara yang dimampatkan akan menggerakkan turbin. Turbin kemudian secara otomatis akan menggerakan generator, yang pada akhirnya akan menghasilkan energi listrik.

Sumber: Jurnal Feasibility Study on Tidal and Wave Energy Conversion in Iranian Seas
3. Modul Pelamis
Terakhir, pembangkit listrik tenaga ombak laut memanfaatkan hukum Faraday tentang induksi elektromagnetik. Pelamis sering disebut juga sebagai "huge snake" karena bentuknya memang seperti ular. Pelamis yang terbuat dari pipa baja ringan ini, sederhana nya berisi batang magnet. Ombak yang terjadi di permukaan laut akan menggerakan si ular raksasa ini. Ular raksasa yang bergerak akan secara otomatis menggerakan batang magnet yang ada di dalamnya. Magnet yang bergerak akan menciptakan induksi elektromagnetik, yang pada akhirnya akan menghasilkan listrik.

Sumber: www.pacw.org
Belum Ada di Indonesia
Sayangnya, energi terbarukan yang bersumber dari laut ini keberadaannya masih belum ada di Indonesia, bahkan di Asia Tenggara. Biaya pembuatan alat pembangkit yang cukup mahal, serta karakteristik ombak di lautan Indonesia yang jarang sekali dilakukan penelitian, diduga menjadi faktor utama belum adanya pembangkit listrik tenaga ombak laut ini.

Ditambah lagi, dengan perlunya rancangan khusus pada turbin yang ditanam di dalam laut. Rancangan yang dikhususkan dan diperhitungkan agar turbin ini tidak melukai biota laut seperti ikan dan makhluk hidup laut lainnya.

So, teman-teman sekalian, adakah yang tergerak hatinya untuk mewujudkan salah satu sumber energi terbarukan satu ini?






Sebuah kiriman dibagikan oleh Afifah Nurul Haq (@afifahhaq) pada


Related Posts

19 comments

  1. Artikel yang sangat bermanfaat, semoga pembangkit listrik tenaga ombak laut segera terwujud

    ReplyDelete
  2. Mudah mudahan segera terwujud di Indonesia yaa hehe

    ReplyDelete
  3. semoga suatu saat nanti bisa ada di Indonesia juga, kan laut yang ada disini jadi bisa bermanfaat juga jadinya hehe

    ReplyDelete
  4. Mudah-mudahan segera terwujud yah ini pembangkit listrik tenaga ombaknya.. memang kaya sekali yang Allah ciptakan

    ReplyDelete
  5. Wah, sayang banget ya Indonesia belum punya. Padahal Indonesia potensial banget, mengingat laut di Indononesia sangat banyak. Semoga ke depannya bisa ada penelitian lebih lanjut mengenai ombaknya. Dan bisa dibuat teknologi semacam ini.

    ReplyDelete
  6. Nice post Mbak. Jadi nambah wawasan tentang pembangkit lostrik tenaga ombak laut. Meskipun belum ada di Indonesia.

    ReplyDelete
  7. Daerahku deket pantai pantai... Ternyata energi laut bisa dimanfaatka buat penghematan energi yah

    ReplyDelete
  8. Q baru tahu perkembangan teknologi di Indonesia udah semaju sekarang terharu campur bangga :)

    ReplyDelete
  9. Semoga pejabat PLN ada yg baca ini. Kita kan negara maritim pastinya bentuk pembangkit listrik kaya gini bisa bermanfaat bgt. Bahkan dulu aku pernah baca soal pembangkit listrik yg berasal dr arus sungai. Brilian sih. Harusnya Solusi listrik dgn cari energi terbarukan kaya gitu, bukan dgn terus naikin TDL dan pemadaman bergilir.

    ReplyDelete
  10. sengaja langsung melipir sini tapi ternyata TYDACK kutemukan komen si dia :) wkwkwkwk

    btw aku baru tau infonya sayang banget di Indo ga ada apalagi jarang adanya penelitian karakteristik ombaknya apakah mungkin takut diambil Nyi Roro ya teh?:D

    ReplyDelete
  11. semoga cepet terlaksana ya di Indonesia, secara Indonesia kan negara maritim, pasti berpotensial banget. makasi ya, keren banget artikel nya

    ReplyDelete
  12. semoga nih Indonesia bisa punya dana untuk membuat energi terbarukan ya

    ReplyDelete
  13. Keren nih teh kalau hisa ada di indonesia. Secara negara maritim..jadi kebuka wawasannya sebenernya banyak banget energi alternatif lain ya di indonesia teh. Hanya belum ter eksplor..

    ReplyDelete
  14. Waah semoga programnya bisa terlaksana dengan baik di Indonesia

    ReplyDelete
  15. Semoga programnya bisa terlaksana dengan baik ya di indonesia..

    ReplyDelete
  16. Nambah ilmu.. Baru ngerti yang kayak beginian

    ReplyDelete
  17. Wah teh yg seperti ular unik banget dan aku baru tau lho soal ini. Semoga segera terwujud perdana di Indonesia sebagai negara Asia Tenggara ya

    ReplyDelete
  18. Teh aku awam sama yang beginian, makasih udah share, semoga bisa segera terwujud di Indonesia ya. Aamiin.

    ReplyDelete

Post a Comment